Ternyata golongan darah diduga menjadi faktor penghambat kehamilan. Para ilmuwan di London dalam penelitiannya menemukan bukti bahwa golongan darah mempengaruhi peluang seseorang untuk hamil.
Penelitian ini mengungkapkan wanita yang memiliki golongan darah O dikatakan memiliki resiko kehamian yang lebih sulit, dikarenakan jumlah telur yang lebih sedikit dan kualitas telur yang lebih rendah.
Penelitian ini dilakukan pada lebih dari 500 wanita yang menjalani terapi kesuburan di Amerika Serikat (AS). Sementara wanita yang memiliki golongan darah A cenderung memiliki jumlah telur yang lebih banyak.
Salah satu peneliti yang bernama Edward Nejat mengatakan bahwa “Kami menemukan bahwa wanita dengan golongan darah A dan AB terlindungi dari gejala menurunnya cadangan sel telur,”
Masih menurut Nejat temuan ini hanya salah satu aspek dari kesuburan wanita dan masih perlu penelitian lebih lanjut. Faktor penting yang harus diperhatikan agar proses kehamilan tidak terhambat adalah usia.
Kaitan antara golongan darah dan peluang untuk hamil adalah baru pertama kali dilakukan dan untuk itu masih harus ada penelitian lebih dalam tentang sebab-sebab kehamilan menjadi terhambat ujar ilmuwan Inggris Tony Rutherford yang menanggapi penelitian dari Amerika tersebut. Tony menambahkan ada hormon-hormon lain yang menyebabkan berkurangnya cadangan sel telur, yang juga penting untuk dikaji.